
Rumah

Pasca
Bencana


Gempa Lombok 2018
Gempa bumi Lombok terjadi pada hari Minggu, 5 Agustus 2018 dengan magnitude 7.0. Pusat gempa berada di kedalaman 15 km dan berada di darat 18 km arah barat laut Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG menunjukkan bahwa dampak gempabumi berupa kerusakan dapat terjadi pada daerah yang berdekatan dengan pusat gempa. Kecamatan Sembalun masih termasuk dekat dengan pusat gempa sehingga kerusakan yang dihasilkan cukup signifikan.

Gempa Lombok 2018
Gempa bumi Lombok terjadi pada hari Minggu, 5 Agustus 2018 dengan magnitude 7.0. Pusat gempa berada di kedalaman 15 km dan berada di darat 18 km arah barat laut Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG menunjukkan bahwa dampak gempabumi berupa kerusakan dapat terjadi pada daerah yang berdekatan dengan pusat gempa. Kecamatan Sembalun masih termasuk dekat dengan pusat gempa sehingga kerusakan yang dihasilkan cukup signifikan.


Galery

Sistem Struktur
Untuk menyesuaikan keadaan tapak dan menghadirkan hunian yang lebih tahan terhadap gempa, penyesuaian terhadap struktur bangunan dilakukan. Tentunya dengan beberapa pertimbangan dari ahli struktur serta keinginan para warga pemilik rumah.
Pondasi
Dimulai dari struktur paling bawah, pondasi yang digunakan merupakan pondasi batu kali dengan melakukan beberapa perkuatan. Setelah dilakukan pemasangan batu, di atasnya diberikan sloof yang diberi perkuatan menggunakan pengikat besi yang akan memberikan ketahanan lebih terhadap pergerakan dari gempa. Pengikat besi dapat menghasilkan ketahanan struktural yang lebih sebab penggunaan struktur tersebut dapat meningkatkan daya tahan tarik struktur, mendistribusikan gaya dengan lebih cepat, serta menghambat terjadinya keretakan pada struktur beton.

Kolom
Dilanjutkan dengan struktur kolom yang terdapat dua pilihan, yaitu penggunaan kolom struktur besi atau kolom struktur kayu. Keduanya memiliki daya tahan gaya tekan yang cukup baik namun terdapat perbedaan dalam segi harga dan longevity. Struktur kayu memiliki harga yang lebih murah namun longevity yang lebih rendah dibandingkan struktur besi. Struktur besi juga memiliki kelebihan yang lebih tahan terhadap gaya tarik pula. Di samping itu, material untuk kolom praktis yang digunakan berupa kolom kayu. Hal ini dilakukan sebagai tindakan untuk penyesuaian terhadap material penutup dinding, menjaga kelenturan bangunan, serta untuk mengefisiensikan pendanaan yang digunakan pada proses rekonstruksi.

Elemen Dinding
Untuk penutup elemen dindingnya sendiri terdapat keunikan yang jarang ditemukan di tempat lain. Material dinding menggunakan perpaduan antara dua jenis material, yaitu susunan batu bata serta kalsiboard. Batu bata disusun hingga ketinggian satu meter yang kemudian untuk dinding pada ketinggian seterusnya ditutup menggunakan material kalsiboard. Penggunaan kedua material ini digunakan untuk mengurangi beban mati (dead load) konstruksi bangunan sehingga apabila terjadi bencana gempa struktur bangunan dapat lebih fleksibel untuk mengikuti pergerakan gempa dan meminimalisasi kerusakan yang dihasilkan. Perpaduan antara kedua material ini dibantu dengan penggunaan kolom praktis yang menggunakan material kayu sehingga kalsiboard dan susunan batu bata dapat berpadu dengan seamless.

© 2025 Sembalun Beralun. All Rights Reserved